Minggu, 21 Mei 2017

LPJ KEGIATAN GOTONG ROYONG KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI KELURAHAN BERKAS KOTA BENGKULU MEI 2017

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
KEGIATAN GOTONG ROYONG KEBERSIHAN LINGKUNGAN
DI KELURAHAN BERKAS KOTA BENGKULU

   A.    PENDAHULUAN
1.      Latar belakang kegiatan
Tradisi gotong-royong telah melembaga dan mengakar kuat. Ini diwujudkan dalam berbagai aktivitas keseharian masyarakat Indonesia. Khususnya di pedesaan maupun perkotaan, praktek gotong-royong, walau cenderung mengalami penurunan baik dari sudut pandang lingkup aktivitas maupun jumlah orang yang terlibat secara umum masih mendapatkan apresiasi positif dari warga masyarakat.
Sifat gotong royong di daerah pedesaan lebih menonjol dalam pola kehidupan mereka, seperti memperbaiki dan membersihkan jalan, atau membangun/ emperbaiki rumah.Sedangkan di daerah perkotaan gotong royong dapat dijumpai dalam kegiatan kerja bakti di RT/RW.
Kesadaran masyarakat perlu dibangkitkan untuk memiliki perilaku bersih yang lebih baik dengan memberikan kesadaran kolektif untuk bersama-sama menunjukkan perilaku hidup bersih yang lebih baik. Upaya peningkatan perilaku hidup bersih masyarakat yang lebih baik antara lain dapat dilakukan dengan melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial yang dapat membangkitkan kesadaran untuk berperilaku hidup bersih untuk menciptakan lingkungan hidup yang bersih dan asri.
Gotong royong atau Kegiatan bakti sosial  selain bertujuan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan asri diharapkan dapat juga mempererat tali silaturahmi antar warga masyarakat, karena melalui kegiatan bakti sosial ini antar warga masyarakat dapat melakukan aktifitas kegiatan sosial secara bersama-sama yang secara tidak langsung terbina hubungan yang lebih erat dan harmonis, yang pada akhirnya peningkatan perilaku hidup bersih masyarakat dapat ditingkatkan.  
Kegiatan bakti sosial yang dapat dilakukan adalah berupa kerja bakti di lingkungan Rukun Tetangga (RT) yang diawali dengan kesadaran dari inividu masing-masing warga dalam menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal masing-masing. Kegiatan bakti sosial di lingkungan masyarakat berupa kegiatan pembuatan jalan umum yang lebih teratur dan tertata dengan baik agar terlihat lebih asri, pengelolaan sampah secara baik, membuat tong sampah untuk pemukiman warga, membersihkan saluran air dan lain-lain. Kegiatan bakti sosial ini diharapkan bukan hanya dilakukan oleh aparat warga masyarakat tertentu  saja, tapi perlu partisipasi dan bantuan dari masyarakat secara umum baik moril maupun materil sehingga kegiatan bakti sosial manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh warga masyarakat, maka  dengan demikian tujuan  kegiatan bakti sosial ini  terwujud dengan baik.

2.      Tujuan kegiatan
Adapun tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah  :
a.       Tujuan  Umum
Melaksanakan program kerja PKL komunitas DIV Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu Tahun 2017.
b.      Tujuan khusus
-          Sebagai sarana implementasi kegiatan PKL komunitas
-          Membangun masyarakat yang sadar akan Pola Hidup Bersih dan Sehat dalam hal kebersihan lingkungan sekitanya
-          Membangkitkan semangat bergotong royong dan semangat bermasyarakat dalam kerja bakti kebersihan lingkungan
-          Lebih mendekatkan jalinan ke masyarakat sebagai pengabdian masyarakat dengan masyarakat umum.
  
    B.     ISI
1.      Judul:
Kegiatan Gotong Royong atau kerja bakti kebersihan lingkungan di Kelurahan Berkas dalam rangka kegiatan PKL Komunitas D-IV Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu.
Tema:
Gotong Royong Kerja Bakti Kebersihan Lingkungan.


2.      Waktu dan tempat
Kegiatan senam dilakukan pada hari Minggu tanggal 21 Mei 2017 dan tempat kegiatan yaitu Kelurahan Berkas Kota Bengkulu.
3.      Peserta kegiatan
Peserta dalam kegiatan adalah seluruh mahasiswi D-IV Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu semester VIII dan warga kelurahan Berkas.
4.      Susunan panitia
Ketua                                : Silpia Novrianti
Wakil ketua                       : Wahyuni Sulia Ningsih
Sekretaris                          : Nola Hermi dan Reka Utari Efalia
Bendahara                         : Kintan Anissa
  Farida
Konsumsi                          : Ega Melva Sari
                                                  Kintan Anissa
                                                  Yessie Sorta Romauli
                                                  Ike Lestari Gultom
 Humas                               : Gita Hardianti
                                                  Lidia Wati
                                                  Kholifatul Latifah
                                                  Yoananda Putri Andini
 Penanggung Jawab            : Eka Ratna Sari
  Yoananda Putri Andini

5.      Anggaran
Dana yang dikeluarkan adalah sebanyak Rp. 35.000 dengan rincian:
-          Air mineral                  @1 dus            = Rp. 15.000
-          Buah Pepaya               @3 buah          = Rp. 20.000

6.      Pelaksanaan kegiatan
-          Pukul 06.30-10.00 WIB


   C.    PENUTUP
1.      Kesimpulan
Kegiatan gotong royong kerja bakti kebersihan lingkungan  dalam rangka PKL Komunitas D-IV Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu telah terselenggara pada tanggal 21 Mei 2017 dengan jumlah peserta 60 orang dari mahasiswa kebidanan dan masyarakat kelurahan berkas.

2.      Saran
Kegiatan-kegiatan sejenis dalam rangka memasyarakatkan dalam hal gotong royong kebersihan lingkungan sekitar rumah warga perlu terus ditingkatkan demi meningkatknya kesadaran masyarakat arti pentingnya lingkungan yang bersih.





     Bengkulu, 21 Mei  2017
                Ketua PKL Komunitas
                Poltekkes Kemenkes




                 Silpia Novrianti
                 NIM. P05140313 030
                   Ketua Kegiatan





                   Eka Ratna Sari
                   NIM. P05140313 008